Salah satu dari sekian banyak masalah pompa air adalah pompa nya hidup, nyala, tapi kok air sumur gak naik? Penyebabnya apa sih?

Baca juga : Pompa air lemah, debit air keluar kecil? Ini penyebab dan solusinya

Pompa air hidup tapi air tidak naik? Ini penyebab dan solusinya

Jika kondisi pompa air di rumah anda seperti ini, ada beberapa hal yang harus anda periksa. Tapi sebelum kita lanjutkan, perhatikan dulu gambar berikut. Penjelasan saya berikutnya akan berdasarkan pada gambar ini.

Baca juga : Macam-macam sambungan pipa air PVC dan fungsinya

Pompa air hidup tapi air tidak naik? Ini penyebab dan solusinya

Dari gambar di atas, saya membagi penyebab pompa tidak bisa menyedot air dari sumur menjadi 3 :

  • Masalah 1 terletak pada suction pompa bocor
  • Masalah 2 pada chek valve atau biasa kita sebut klep yang bocor/rusak
  • Masalah 3 pada putaran pompa yang kebalik

Jadi apa maksud dari ke 3 masalah di atas?

Penyebab pompa air hidup tapi air tidak naik

Suction Pompa bocor

Penyebab paling umum pompa tidak bisa menyedot air dari dalam sumur adalah karena terdapat sambungan yang bocor pada suction / input (jalur hisap pompa). Hal ini sering terjadi. 

Baca juga : Jalur pembuangan mesin cuci bocor? Ini penyebab dan solusinya

Bagi yang tidak paham, untuk mengatasinya biasanya dengan cara mengisi air pancingan ke ruang impeler melalui lubang pancingan. Hal ini benar, bahkan dalam kondisi tertentu pompa memang harus dipancing agar bisa menyedot air. Seperti saat pompa baru dipasang, habis dibuka dan dipindahkan, maka kita wajib kasih air pancingan ke jalur suction.

Tapi sebenanrya jika instalasi jalur suction benar-benar bagus, tidak ada kebocoran di sambungan, klep dalam kondisi bagus, maka mancing pompa tidak perlu dilakukan. 

Jadi bagaimana?

Kita sering lengah ketika melakukan instalasi pompa berikut pipa-pipanya.

Pompa air hidup tapi air tidak naik? Ini penyebab dan solusinya

Kebocoran pada suction ini membuat pompa tidak hanya menyedot air, tapi juga angin. Saat angin masuk pada jalur suction, maka aliran fluida akan terhenti dan pompa tidak lagi bisa menyedot air dari dalam sumur. Pada kondisi ini, pompa akan mengalami kavitasi.

Baca juga : Apa itu kavitasi pada pompa dan cara mencegahnya

Gambar flanc di atas adalah flanc di bagian suction/input sanyo. Biasanya terdapat sebuah seal O-ring dan rubber chek valve pada flanc ini. Jika seal O-ring tersebut lepas dan tidak terpasang sebagaimana mestinya, maka sudah dapat dipastikan suction akan bocor dan pompa tidak bisa menyedot air.

Pompa air hidup tapi air tidak naik? Ini penyebab dan solusinya
Rubber chek valve + O-ring

Pehatikan juga pemasangan pada bagian drat nya. Pastikan anda selalu menggunakan sealtape saat memasang sock/sambungan pipa pada jalur suction pompa.

Chek valve (klep) bocor atau rusak

Masalah ke 2 adalah chek valve (klep) bocor atau rusak
Klep pompa air

Fungsi chek valve pada jalur suction sangatlah vital khususnya pada jenis pompa hisap. Perhatikan jalur suction pada gambar skema jalur suction di atas. Bagian paling ujung dari jalur suction akan selalu dipasangkan sebuah klep yang fungsinya adalah menjaga agar air di jalur suction tetap terjaga selalu ada dan penuh. Kenapa begitu? Hal ini akan menyebabkan 2 hal.

  1. Jika jalur suction kosong, maka sudah pasti jalur tersebut terisi udara. Hal ini akan membuat pompa tidak mamapu menyedot air.
  2. Pada beberapa kasus, ternyata pompa tetap mampu menyedot air akan tetapi membutuhkan waktu yang lama untuk mampu menyedot air dari dalam sumur. Hal ini karena pompa sebenarnya mampu menghisap air, tapi pergerakan air ke pompa sangat lambat sehingga butuh waktu untuk pompa bisa beroperasi sebagaimana mestinya.

Pada klep terdapat valve dan spring. Saat pompa hidup, spring akan tertarik oleh tekanan pompa sehingga air akan tersedot. Saat pompa mati, tekanan balik air akan membuat spring tertekan ke bawah dan klep tertutup. Saat klep tertutup rapat maka air yang terdapat pada jalur suction akan tertahan. Jika klep bocor, maka air akan kembali ke dalam sumur dan jalur sucton akan kosong.

Oleh karena itu, pastikan bahwa chek valve anda selalu dalam kondisi baik agar pompa tetap bisa menyedot air.

Putaran pompa kebalik

Hal ini memang jarang terjadi karena pabrikan pastinya sudah memastikan arah putaran pompa, terlebih untuk pompa 1 phase. Akan tetapi hal ini bisa saja terjadi karena berbagai hal, misalkan :

  1. Memang cacat pabrik
  2. Anda pernah melepas konekan kabel input ke kumparan utama dan kumparan bantu motor pompa. Jika anda menukar posisi input phase pada salah satu kumparan, maka pompa akan berputar kebalik. Perhatikan gambar berikut.

Pompa air hidup tapi air tidak naik? Ini penyebab dan solusinya

  • Gambar pertama adalah kondisi normal pompa. Pompa akan berputar searah jarum jam. Dalam kondisi ini pompa bisa mneyedot air.
  • Pada gambar ke 2, sumber untuk kutu kumparan utama berubah, phase (L) masuk ke kutub U2 dan Netral masuk ke kutub U1. Dalam kondisi ini arah putaran akan kebalik. Pompa tidak akan bisa menyedot air.
  • Pada gambar ke 3, giliran kumparan bantu yang sumber nya dibalik. L masuk ke kutub Z2, dan netral masuk ke kutub Z1. Hal ini juga akan membuat putaran motor kebalik.

Kesimpulannya apa? Jadi dalam kasus arah putaran kebalik, itu bisa terjadi dengan cara merubah sumber yang masuk ke pol kumparan stator, baik kumparan utama maupun kumparan bantu. 

Untuk lebih jelasnya tentang cara membalik putaran pompa air 1 phase, silahkan menuju link berikut.

Baca juga : Cara membalik arah putaran motor pompa air

Sekian penjelasan tentang pompa air yang meskipun hidup tapi tidak bisa menyedot air dari dalam sumur. Smeoga bermanfaat.

2 Comments to “Pompa air hidup tapi air tidak naik? Ini penyebab dan solusinya”

Post Comment